Payakumbuh, ANDALAS-TIME–
Kasus positif covid-19 di Kota Payakumbuh terus melandai. Sebaliknya, tingkat kesembuhan terus meningkat. Total terkonfirmasi positif covid-19 di kota randang itu, tercatat 595 orang. Sedangkan, total sembuh 570 orang. Meninggal 9 orang. Kota Payakumbuh masuk zona kuning (resiko rendah) dengan skor 2, 53, per 4 Januari 2021.
Kadiskes Payakumbuh Bakhrizal, menginformasikan, di Balaikota, Selasa (5/1), penurunan kasus positif covid-19, harus disikapi dengan penerapan protokol kesehatan yang lebih baik lagi.
Kepada seluruh elemen masyarakat diminta untuk menjadikan pemakaian masker bagian dari berbusana. “Tidak lengkap dandanan kita, jika tak dilengkapi dengan masker, selain menjaga jarak dan sering mencuci tangan ” ucap Bakhrizal.
Dikatakan, sejak sepekan terakhir, 28 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021, kasus positif hanya berjumlah 10 orang. Sedangkan, sembuh tercatat 8 orang.
Dengan kondisi tersebut, Januari ini, Pemko Payakumbuh bakal membuka sekolah tatap muka, dengan penerapan protokol kesehatan. Sekdako Payakumbuh H. Rida Ananda, dihubungi terpisah, mengaku sudah perintahkan perangkat daerah terkait untuk melakukan koordinasi menyiapkan sekolah tatap muka itu.
“Kita sudah melakukan rapat koordinasi dengan instansi terkait, agar dalam bulan Januari ini, sekolah tatap muka sudah bisa dimulai. Kalau perlu di pekan pertama Januari ini, sekolah tatap muka bisa diwujudkan,” ucap sekdako.
Daerah yang masuk zona kuning di Sumatera Barat, (skor 2,41 – 3,0), adalah Kabupaten Kepulauan Mentawai (2,65), Kota Pariaman (2,59), Kota Payakumbuh (skor 2,53), Kabupaten Sijunjung (2,48), Kabupaten Pasaman (2,48), Kabupaten Solok Selatan (2,45), Kota Padang (2,44), Kabupaten Tanah Datar (2,43)
Data covid-19 Kota Payakumbuh, per 4 Januari 2021, adalah:
Suspek 5 orang, Kasus Konfirmasi 595 orang, Sembuh 570 orang, Isolasi 16 orang, Rawat 0 orang, Meninggal dunia 9 orang, Kontak Erat 0 orang, Discarded 10.675 orang dan Total Swab 11.893 orang.
Rapat persiapan sekolah tatap muka, dipimpin Sekdako Rida Ananda di ruang sekdako, Senin (5/1).
Discussion about this post