AndalasTime, Lubuk Basung.
Longsor yang melanda ruas jalan propinsi di Ngungun, perbatasan kecamatan Lubukbasung-kecamatan Tanjung Raya, Jumat,(8/1) malam sekitar pukul 20.00 WIB sudah bisa kembali diakses setelah alat berat membersihkan material longsor yang menimbun ruas jalan tersebut.
Longsor yang terjadi Jumat sore sekitar pukul 15.15 WIB, baru sekitar 5 jam bisa diatasi, setelah tim gabungan dibantu alat berat membersihkan material longsor sepanjang 20 meter dengan ketinggian 2 meter yang memutuskan arus lalulintas di ruas jalan propinsi yang menghubungkan Lubukbasung-Bukittinggi tersebut.
Dampak longsor, selain memutuskan ruas jalan yang memicu kemacetan panjang dari dua arah berbeda, juga merusak 1 kedai, menimbun 2 sepeda motor dan 1 minibus milik M.Yani, warga yang tinggi di tepi jalur jalan propinsi tersebut.
Hingga pukul 21.00 WIB malam mini, proses pembersihan masih terus berlangsung olejh tim gabungan dari berbagai unsur, baik dari BPBD, Damkar, TNI-Polri termasuk jajaran pemerintah nagari dan kecamatan Lubukbasung, karena lokasi bencana berada di wilayah Lubukbasung.
Hingga berita ini ditayangkan, arus lalulintas sudah bisa kembali dilewati kendaraan, itupun masih dengan sistem buka tutup, karena material longsor masih banyak yang berserakan di bagian tepi jalan, sementara curah hujan saat pembersihan masih tinggi.
Menurut Camat Lubuk Basung yang diwakili Indra Nova Dt.Panduko Basa di lokasi kejadian didampingi Walijorong IV Surabayo Rino Syamna Putra me, proses pembersihan material longsor masih terus dilakukan tim gabungan, sementara arus lalulintas sudah kembali bergerak, walau dengan sistim buka tutup.
Disebutkan Indra Nova Dt.Panduko Basa, pihaknya bersama walijorong I Siguhung, sejak musibah longsor terjadi Jumat sore tadi, sudah memantau proses penanganan yang dilakukan tim gabungan, “ Alhamdulillah, kemacetan panjang yang sempat terjadi sudah bisa diurai, walau dengan sistim buka tutup, “ sebutnya.
Hingga Jumat malam ini, proses pembersihan masih terus dilakukan, untuk mengantisipasi dampak terhadap masyarakat, khususnya pengguna jalan, karena hingga malam ini, curah hujan masih tinggi, “kita berharap, proses pembersihan bisa segera tuntas, dan tidak ada musibah lagi di jalur tersebut, “ ungkap Indra Nova.
Informasi yang diperoleh, longsor yang terjadi Jumat sore tadi, menyebabkan akses jalan utama yang terkenal padat apalagi menjelang akhir pekan itu, menyebabkan kamacetan panjang dari dua arah berbeda, sehingga petugas gabungan harus ekstra maksimal mengamankan jalur jalan yang terdampak longsor tersebut.
(WP)
Discussion about this post